Baru Satu Nama Yang Ingin Mencalonkan Diri Ahok Sudah Mulai Mengumbar
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, Ketua Kwarnas
Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault sempat menyampaikan dukungan kepadanya
untuk tetap menjadi Gubernur DKI. Sebab, kata Adhyaksa, tugas Gubernur
DKI hanyalah sebagai eksekutor.
"Malahan dia bilang, kalau saya jadi presiden juga akan didukung.
Cuma sayang banget keyakinannya beda, makanya teman-teman menyuruh dia
untuk nyalon (gubernur DKI), dia bilang gitu," kata Basuki di Balai Kota, Rabu (30/9/2015).
Pada pertemuan Selasa (29/9/2015), di Balai Kota, Adhyaksa sempat
mengungkapkan bahwa dia sebenarnya tidak berniat maju untuk bertarung
dalam pilkada untuk DKI pada tahun 2017.
Ia hanya didukung oleh teman-temannya, baik dari tokoh politik,
selebriti, maupun ulama untuk mencalonkannya sebagai gubernur DKI.
Basuki menambahkan, Adhyaksa juga mengungkapkan bahwa warga Jakarta
tidak memerlukan Gubernur DKI yang pintar. Yang diperlukan hanya
pemimpin pemberani untuk merealisasikan seluruh program unggulan DKI.
"Kalau begitu, Pak Adhyaksa berani jadi eksekutor dan cocok jadi
gubernur. Saya sih dukung. Makin banyak (yang maju pada pilkada), makin
bagus kan," kata Basuki.
"Cuma pasarnya beda nih. Dia jualannya kepada orang-orang yang tidak
terima keyakinan lain jadi gubernur. Beliau sih enggak merasa
mencalonkan diri, cuma dicalonin," kata pria yang akrab disapa Ahok itu.
Sebelumnya, Adhyaksa mengaku belum pernah menyatakan deklarasi
pencalonan untuk maju dalam pilkada mendatang. Ia menyampaikan bahwa
rencananya untuk maju dalam pemilihan ini bukan berdasarkan atas
keinginannya, melainkan karena adanya dorongan dari sejumlah pihak.
0 komentar:
Post a Comment